RIMAUNEWS.CO.ID, Palembang – APBD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Tahun Anggaran (TA) 2025 Turun 2,97 persen. Hal tersebut dikemukakan Ketua DPRD Sumsel Hj RA Anita Noeringhati ketika ditemui di DPRD Sumsel, Rabu (11/9).
Menurut politisi Partai Golkar ini , penurunan itu disebabkan adanya obtion Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang kini menjadi kabupaten kota termasuk biaya transpers pusat juga menurutnya ada penurunan sehingga APBD Sumsel tahun anggaran 2025 turun dibandingkan tahun 2024.
Pihaknya berharap walaupun APBD Sumsel TA 2025 mengalami penurunan namun dia berharap ada masukan dari sektor lain.
“Kita punya DBH sawit lumayan untuk pembiayaan infastruktur di Sumatera Selatan karena DBH sawit sudah diajukan dan berdasarkan seperti dana DAK dan peruntukannya sudah jelas , tidak bisa di geser lagi,” katanya.
Dan menurutnya DBH sawit kebanyakan memang untuk pembiayaan infrastruktur yang menjadi tupoksi PU Bina Marga.
Untuk DBH migas , Anita mengaku belum tahu seperti apa karena ini belum di akhir tahun.
“Karena kemarin ditahun 2023 itu khan kemarin kita menerimanya sudah turun cuma 83 persen,” katanya. (*)