RIMAUNEWS. PALEMBANG – Pelita Sumsel. Com menggelar Diskusi Publik dengan tema Efektivitas Pilkada Di Tengah Pandemi, di Cafe Om Ndut. Kamis (15/10/2020)
Sebagai Pembicara, Ramlan Holdan yang juga sebagai Ketua DPW PKB Sumatera Selatan (Sumsel) menjelaskan, kalau Pilkada ditengah pandemi sebaiknya ditunda dahulu, karena, kita harus mendahulukan keselamatan manusia
“Sangat tidak masuk akal dengan kondisi pandemi ini mengadakan pilkada, pasti akan terjadi kerusakan-kerusakan, khususnya soal kematian,” ujar Ramlan.
Jadi hukumnya lebih baik kita mendahulukan atau menghindari kerusakan, dari pada kita mencari permasalahan.
“Selamatkan jiwa manusia ini bentuk tanggung jawab moral kita, tanggung jawab sosial dan tanggung jawab kemanusiaan,” jelasnya
Ditempat yang sama Sekretaris Partai Golkar Sumsel Herpanto menyampaikan, beberapa elemen memang harus bergabung di dalam menciptakan Pilkada yang efektif ini.
“Artinya komentar teman-teman diskusi tadi, kita harus merespon bahwa, tidak hanya penyelenggara yang harus terlibat dalam masalah ini,” jelas Herpanto.
Khususnya para penguna anggaran yang memang perhatikan, artinya pemerintah provinsi dan pemerintah daerah agar bisa menciptakan secara mental pemilih datang ke Tepat Pemungutan Suara (TPS).
“Sikap ini lah, yang harus dikaji oleh pemerintah bersama penyelengara agar meraka tidak khawatir saat pencoblosan dan juga bagi yang tidak takut harus waspada,” terangnya.
Tapi ini harus disosialisasikan dengan sisa waktu yang, ada artinya mereka harus bekerja keras.
Termasuk partai politik juga, itu harus menyikapi masalah ini dengan membantu pihak penyelengara, supaya tercipta protokol kesehatan.
“Kita mendorong itu, tapi yang menjadi pelakunya itu penyelengara dan pemerintah daerah itu sendiri,” ucapnya.(Don)