RIMAUNEWS, Muara Enim | Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim, diminta berani menghadapi tantangan pembangunan ditahun 2020 yang akan dilalui. Instruksi ini ditegaskan Plt Bupati H Juarsah saat bertindak sebagai instruktur Apel Bulanan yang digelar di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Muara Enim, Senin (6/1).
Apel ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Kartu Identitas Pensiun (Karip) PNS, pelepasan Guru Pengabdi 3 Gerakan Muara Enim Cerdas dan penyerahan mobil Perlindungan Perempuan dan Anak.
Dalam kesempatan itu, Juarsah menyampaikan ASN harus bisa mengevaluasi diri sejauh mana pelaksanaan program dan kegiatan sepanjang tahun 2019. Ia pun menginginkan, setiap ASN harus siap meningkatkan kinerja guna menghadapi tantangan pembangunan ditahun ini.
“Di awal tahun 2020 ini, saya berharap setiap ASN di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), siap akan tantangan pembangunan dari tahun ke tahun, serta terus meningkat baik yang datang dari internal maupun eksternal,” tegas Juarsah.
Untuk itu, Juarsah juga mengingatkan abdi negara hendakya menyiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan tersebut. “Sehingga dapat bersaing demi kesuksesan bersama dan demi kemajuan serta kesejahteraan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang,”ungkapnya.
Lalu, Juarsah juga mengajak para ASN mendoakan Kabupaten Muara Enim agar tetap kondusif dan dijauhi bala bencana. “Marilah kita awali dengan do’a dan harapan semoga di tahun 2020 Kabupaten Muara Enim terbebas dari segala bala dan bencana serta program pembangunan yang telah dicanangkan sesuai visi dan misi Kabupaten Muara Enim,” ajaknya.
Terlebih lagi, lanjutnya, akhir-akhir ini situasi di beberapa wilayah Indonesia sedang terjadi bencana banjir dan tanah longsor. Terkait itu, Plt Bupati menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Muara Enim agar selalu menjaga lingkungan di sekitar kita dengan tidak membuang sampah sembarangan, menebang pohon dia area Daerah Aliran Sungai (DAS) maupun di hutan lindung sehingga bencana banjir dan tanah longsor dapat dihindarkan.
Mengenai musibah yang menimpa saudara kita terkait teror harimau, Plt Bupati Menjelaskan, Kabupaten Muara Enim telah membentuk satgas untuk mengatasi teror harimau tersebut. “Kepada seluruh Tim Satgas agar dapat bertindak sesuai arahan dan masyarakat tentunya mematuhi himbauan dari pihak yang berwenang sehingga situasi dapat kembali kondusif,”imbuhnya. (Kurniawan)
