RIMAUNEWS, Muba – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Musi Banyuasin dengan bangga mengadakan acara sharing knowledge mengenai pelaksanaan program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) kepada BPS Kabupaten Bekasi. Acara ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam meningkatkan kapasitas desa dalam pengelolaan data statistik, sehingga dapat mendukung perencanaan dan pembangunan desa yang lebih baik dan berbasis data, Selasa (17/7/2024).
Program Desa Cantik adalah inisiatif BPS yang bertujuan untuk memperkuat kemampuan desa dalam mengumpulkan, mengelola, dan menggunakan data statistik secara efektif. Program ini mencakup pelatihan dan pendampingan bagi aparatur desa serta pengenalan teknologi dan aplikasi yang mempermudah pengelolaan data.
Kegiatan ini dilakukan secara zoom dibuka langsung oleh Kepala BPS Kabupaten Bekasi Krido Saptono SSi MSi dan dilanjutkan dengan sambutan kepala BPS Kabupaten Musi Banyuasin Trio Wira Dharma SST MM.
Dalam kegiatan ini hadir juga kepala Dinas Kominfo Kabupaten Musi Banyuasin Herryandi Sinulingga AP yang diwakili oleh Pejabat Fungsional Statistisi Ahli Muda Mustito SPd sebagai narasumber.
Dalam kesempatan berbagi pengalaman ini, Herryandi Sinulingga AP mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Banyuasin memaparkan, inovasi-inovasi yang telah dilakukan seperti E-Office Desa dan Aplikasi Muba Survei yang digunakan untuk mempermudah operator desa dalam melakukan pendataan data tematik desa yang berkolaborasi dengan BPS kabupaten Muba.
“Munculnya berbagai inovasi ini tentunya untuk mempermudah kinerja serta pelayanan kepada masyarakat, dengan mengikuti perkembangan teknologi saat ini,” ungkapnya.
Sementara, kepala BPS Kabupaten Muba Trio Wira Dharma SST MM memaparkan, tantangan dan solusi dalam pengelolaan data statistik di desa dan berbagi strategi program dan kiat kiat sehingga selama 2 tahun berturut turut Kabupaten Musi Banyuasin mendapatkan penghargaan predikat Desa Cantik Nasional.
Senada, Rodiah SST selaku Ketua Tim Desa Cantik Kabupaten Muba juga menyampaikan, timeline pelaksanaan pembinaan di Kabupaten Musi Banyuasin. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk Meningkatkan pemahaman dan keterampilan aparatur desa di Kabupaten Muba dalam pengelolaan data statistik.
“Sala satunya mendorong kolaborasi dan sinergi antara BPS Kabupaten Musi Banyuasin dan BPS Kabupaten Bekasi. Dan Berbagi pengalaman, tantangan, dan solusi dalam pelaksanaan program Desa Cantik untuk menciptakan desa yang lebih mandiri dan berbasis data,” tutup Rodiyah.
Dengan adanya acara ini, diharapkan desa-desa di Kabupaten Bekasi dapat mengadopsi praktik-praktik terbaik yang telah dijalankan oleh Kabupaten Musi Banyuasin, sehingga mampu meningkatkan kualitas pengelolaan data statistik di desa mereka.
“Langkah ini diharapkan dapat mendukung perencanaan pembangunan desa yang lebih tepat sasaran dan efektif,” tandasnya. (ril)
