Kapolres Lubuklinggau Himbau Pemudik Waspada dan Manfaatkan Layanan Darurat 110

RIMAUNEWS.CO.ID, Lubuklinggau – Kepolisian Resort (Polres) Lubuklinggau gelar apel pasukan ketupat musi 2025 menjelang hari raya idul Fitri.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana dihadiri Staf Ahli Pemkot Lubuklinggau bersama Forkompimda serta OPD terkait seperti Dishub dan Pol PP, Kamis (20/3/2025).

Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana mengatakan Operasi Ketupat 2025 adalah operasi kepolisian terpusat yang digelar untuk mengamankan Idul Fitri 1446 H di Kota Lubuklinggau.

Dalam sambutan Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo yang dibacakan Kapolres Lubuklinggau menyebutkan, Operasi ketupat 2025 ini akan melibatkan sebanyak 164.298 personel gabungan akan dikerahkan dan ditempatkan di 2.835 pos yang terdiri dari pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu.

Operasi ini akan mencakup pengamanan di 126.736 objek strategis, termasuk masjid, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara.

“Untuk operasi Ketupat 2025 akan berlangsung pada 23 Maret – 8 April 2025 untuk delapan Polda prioritas, dan 26 Maret – 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya,” ujar Kapolri dalam sambutannya yang dibacakan AKBP Bobby.

Sementara Polres Lubuklinggau menyampaikan hari ini gelar pasukan operasi ketupat 2025 yang dihadiri seluruh steak holder baik TNI,Polri,Damkar,Basarnas,Dishub,Pol PP

Seperti tahun tahun sebelumnya kita melaksanakan gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan personil yang akan melakukan pengamanan arus mudik saat lebaran nanti, baik arus mudik maupun arus balik.

Untuk Polres Lubuklinggau sendiri ada 5 Pos Pengamanan terdiri dari pos pengamanan maupun pis pelayanan.

Untuk Pos sendiri ada Diperbatasan Kelurahan Kayu Ara, Ditengah Kota depan Lippo, di utara perbatasan satu, simpang priuk perbatasan serta bandara silampari.

Untuk Polres Lubuklinggau sendiri 135 personil dan ditambahkan dari personil gabungan, baik dari TNI, Dinas Perhubungan, dan steakholder terkait untuk mengamankan jalur-jalur mudik, objek-objek vital, serta mengatur lalu lintas.

Sebelum operasi ketupat itu sendiri kita juga memantau ruas jalan protokol yang akan dilintasi oleh para pemudik,kita laporkan kepada jenjang yang diatas dan berkordinasi kepada pemkot lubuklinggau untuk secepatnya diperbaiki agar para pemudik yang melintas nyaman dan aman melasti jalur tengah.

Untuk mobil trucuk yang besar kita mengacu kepada kesepakatan bersama agar mobil tonase yang berat agar melewati yang sudah ditentukan jalur lingkar utara dan jalur lingkar selatan tidak boleh masuk dalam kota.

Kapolres menghimbau kepada para pemudik untuk hari hati dijalan. “Tetap jaga keselamatan, yang paling utama bila butuh bantuan silakan hubungi outline 110 nanti kita dari pihak kepolisian segera hadir membantu warga masyarakat yang membutuhkan bantuan,” tutup Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby. (Mil)