RIMAUNEWS, Muara Enim | Untuk mengantisipasi dan memberikan rasa aman kepada jamaah yang akan melaksanakan shalat jumat di Masjid Agung Muara Enim, setiap jamaah diukur suhu tubuhnya menggunakan thermometer digital oleh petugas.
Dari pantauan dilapangan, setiap jamaah yang akan masuk masid dilakukan pengukuran suhu tubuh. “Ini dilakukan agar jamaah yang melakukan ibadah merasa tenang dengan dilakukannya pengukuran suhu tubuh,” ujar salah satu petugas dari Dinas Kesehatan, Jumat (27/03/2020).
Dari dua pintu masuk masjid, ada satu petugas yang di siagakan untuk mengukur suhu tubuh jamaah. Pengukuran suhu tubuh berlangsung hingga saat khotib mengakhiri ceramahnya.
Selain melakukan pengukuran suhu tubuh kepada jamaah, didalam masjid oleh pengurus masjid juga disediakan hand sanityzer untuk para jamaah membersihkan tangan baik sebelum ataupun sesudah shalat.
Salah satu jamaah Dhani (37) mengatakan, ada rasa lega bila dilakukan pengukuran suhu dan disediakannya alat pembersih tangan. “Karena kita tidak tau siapa saja yang melaksanakan shalat. Jadi dengan diukur kita jadi tidak terlalu khawatir,” ujarnya.
Setelah adanya imbauan dari MUI pusat mengenai shalat berjamaah, dari pantauan jamaah yang mengikuti shalat jumat kali ini memang lebih sedikit dari biasanya. Hal ini terjadi kemungkinan karena masyarakat sudah mengurangi aktifitas di luar rumah. Apalagi lokasi masjid berada di sekitaran perkantoran. (Kurniawan)