Musda PD Forum TBM Lubuklinggau Pilih Melanie Sebagai Ketua

RIMAUNEWS, Lubuklinggau – Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan komunitas literasi di Lubuklinggau bersepakat berhimpun dan jejaring Forum TBM. Kesepakatan tersebut tertuang dalam Musyawarah Daerah (Musda) Forum TBM digelar via Zoom pada 1 Juli 2024.

Musda kali ini dijembatani oleh penulis sekaligus founder Benny Institute, Benny Arnas, Menurut Benny, TBM dan komunitas literasi di Lubuklinggau akhirnya memiliki wadah untuk berjejaring di bawah bendera Forum TBM.

Pada Musda TBM yang diikuti sembilan TMB yang ada di Lubuklinggau dan sekitarnya, menurut Benny, peserta sepakat membentuk Pengurus Daerah (PD) TBM Lubuklingga dan secara aklamai sepakat memilih pengurus dengan Ketua yang dipilih secara aklamasi, yakni:  RN. Sri Rati Melani.

Sekretaris Mustakim Jayusman. Bendahara: Anggun. Selanjutnya, Melanie dan kawan-kawan akan menyusun kepengurusan melalui rapat internal.

Sri Rati Melanie terkenal sebagai pegiat literasi yang aktif di banyak komunitas dan kegiatan. Tahun 2019 ia bahkan menjadi produser pelaksana Residensi Literasi Digital tingkat Nasional yang kala itu diselenggarakan di Lubuklinggau.

“Meskipun geliat literasi di Lubuklinggau cukup marak, terutama dua dekade terakhir, namun belum ada wadah yang menyatukan mereka dalam jejaring. Terbentuknya PD Forum TBM Masyarakat ini membuat gerakan-gerakan literasi kita lebih memiliki arah, target, dan capaian yang lebih terang ke depannya”, ujar Benny Arnas sebelum menutup Musda.

“Alhamdulillah, ini merupakan langkah positif bagi gerakan literasi di Lubuklinggau. Semoga kita bisa bersinergi dengan adanya wadah ini”, kata RD. Kedum, penyair yang juga pendiri Komunitas Mlangun.

Forum Taman Bacaan Masyarakat (Forum TBM) adalah wadah berhimpun dan berorganisasi bagi para pendiri dan pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM), pegiat literasi, komunitas dan masyarakat untuk bersama-sama melakukan ikhtiar mengembangkan gerakan literasi di tanah air.

Mengutip dari laman http://forumtbm.or.id/ menyebutkan, bagaikan jalur sutra atau jalur rempah, kehadiran Forum TBM di semua provinsi di Indonesia dan juga di negara lain kiranya menjadi jalan bagi kita untuk meniti dan membangun jalur literasi yang menjadi jalan untuk menciptakan masyarakat yang berdaya, tangguh, mandiri, sejahtera dan bahagia serta memberi warna dan inspirasi bagi dunia.

Forum TBM menjadi organisasi literasi yang independen, berkemajuan dan dapat beradaptasi terhadap segala perubahan dan situasi dengan berpegang pada prinsip demokratis, kreatif, komunikatif, kolaboratif, aktif dan kontributif. (ril/mas)