RIMAUNEWS, PALEMBANG – Krusakan parah di Jalan Sukabangun II semakin membuat kesulitan bagi pengendara yang melintas, pasalnya jalan yang umumnya dilalui oleh kendaraan berbobot besar tersebut hingga saat ini belum tersentuh oleh Pemerintah untuk dilakukan perbaikan.
Taufik, salah satu pengendara yang melintas nampak mengungkapkan rasa kecewanya terhadap Pemerintahan, khususnya di kota Palembang.
“Kalau kami sekarang sudah pasrah pak, Seperti bukan tinggal di kota saja, sementara kamu bingung mau mengadu kepada siapa lagi. Para pejabat yang katanya lapor saja melalui sosial mediapribadi mereka, namun yang kami adukan untuk jalan tersebut malah tak direspon,” kata Taufik, Selasa (02/06).
Hal sama juga di ungkapkan, Sobri, ia menilai bahwa kondisi kerusakan jalan tersebut diakibatkan karna adanya galian pipa yang diduga milik PDAM kota Palembang yang tidak sesuai dengan standar.
Selaian itu, Sobri juga menambahkan, kerusan jalan tersebut juga diakibatkan karena banyaknya kendaraan berbobot besar yang sering kali bebas.
“Kalu rusak ini sudah lamo pak. Cak mano dak rusak pak, pipa ini bae cak asal-asal bae nimbunnyo, mano truk kadang puso jugo lewat sini terus. Bingung kami pak, la capek kami ini cuma pacak minta bae samo pemerintan. Tolonglah perhatikan jalan ini,”
Diketahui, bahwa Jalan Sukabangun II sering kali menjadi jalan alternatif dari arah Kenten, Sukawinatan, Suak simpur, dari Jalan Mayor Nurdin Panji, dan bahkan dari arah Jalan Kolonel H. Burlian menuju ke Simpang lima Lebung Siarang hingga ke Jalan Angkatan 66 dan Basuki Rakhmat.
Direktur Utama Andi Wijaya saat dikonformasi melalui Whathsap membenarkan Kalau itu adalah galian PDAM Tirta Musi Palembang.
Andi mengatakan,rencananya Kamis malam akan Kita Cor semua yang bekas galian PDAM .(Don)