Pelabuhan Tanjung Carat Direncanakan Jadi Motor Penggerak Ekspor Sumsel

RIMAUNEWS.CO.ID, Jakarta – Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Cik Ujang melakukan audiensi dengan Wakil Menteri (Wamen) Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia (RI) Todotua Pasaribu, bertempat di Ruang Rapat Wakil Menteri Investasi RI Jakarta, Selasa (11/3/2025) siang.

Dalam pertemuan tersebut Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang bersama Wamen Investasi dan Hilirisasi RI, Todotua Pasaribu membahas progres pembangunan Pelabuhan New Palembang di Tanjung Carat yang terletak di Desa Marga Sungsang, Sungsang I dan Sungsang II, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin.

Todotua Pasaribu menyatakan komitmen pihaknya untuk berperan aktif dalam mendukung koordinasi lintas kementerian guna memastikan pembangunan pelabuhan strategis yang dapat mendukung upaya hilirisasi di Provinsi Sumsel.

“Kementerian investasi dan hilirisasi mendukung penuh dan memastikan koordinasi lintas kementerian, untuk suksesnya pembangunan Pelabuhan New Palembang di Tanjung Carat,” katanya.

Wamen berharap pelabuhan dan kawasan Tanjung Carat kedepannnya menjadi pusat distribusi logistik dan infrastruktur konektivitas yang berperan penting dalam memperkuat integrasi ekonomi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Pelabuhan ini nantinya direncanakan sebagai motor penggerak ekspor sumber daya alam dari Sumatera Selatan, sekaligus berfungsi sebagai katalis bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel),” tambahnya.

Sementara Wagub Cik Ujang mengapresiasi komitmen Kementerian Investasi dan Hilirisasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI dalam mendukung akselerasi pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat.

Wagub Cik Ujang juga mengaku optimis peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat akan dilakukan pada tahun 2025 ini juga.

“Tadi kita (Pemprov Sumsel) bersama Wamen Investasi dan Hilirisasi sudah membahas progress tanjung carat, targetnya di tahun ini, bahkan lebih cepat lebih bagus,” ungkapnya.

Cik Ujang menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sumsel untuk memastikan pelaksanaan proyek ini sesuai dengan rencana dan berjalan lancar.

“Pemprov Sumsel akan memastikan ino berjalan lancar, mengingat pelabuhan di kita Boom Baru ditengah kota, sedangkan semakin lama semakin besar kebutuhan untuk pemakaian pelabuhan dermaga. Oleh sebab itu kita komunikasi dengan Kementerian Investasi, Kementerian Perhubungan, untuk percepatan pembangunan pelabuhan tanjung carat ini,” tandasnya. (ril)