RIMAUNEWS.CO.ID, Lubuklinggau – Tim Pidana Khusus (Pidsus) Satreskrim Polres Lubuklinggau bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H.
Dua SPBU yang menjadi sasaran sidak pada Kamis, 20 Maret 2025, yaitu SPBU 2431651 di Jalan A. Yani, Kelurahan Megang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, dan SPBU 24316168 di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Durian Rampak, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Kanit Pidsus Satreskrim Polres Lubuklinggau, IPDA Dodi, menegaskan bahwa pemilik SPBU di Kota Lubuklinggau diingatkan untuk tidak melakukan penyimpangan dalam pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) ataupun perbuatan curang menjelang mudik Idul Fitri.
“Untuk SPBU hari ini, hasil sidak kami anggap baik. Jadi kami ingatkan dan sampaikan kepada SPBU agar tidak ada penyimpangan dalam pendistribusian BBM ataupun perbuatan curang,” tegasnya.
Dodi menambahkan bahwa pihaknya akan mengambil tindakan hukum jika ditemukan kecurangan, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri yang harus dijaga bersama. Sidak ini dilakukan berdasarkan surat perintah Kapolres Lubuklinggau guna memastikan ketersediaan BBM, takaran, serta kualitasnya di SPBU.
“Kami dari Pidsus akan melakukan tindakan hukum apabila hal itu terjadi, khususnya menjelang hari raya idul Fitri yang harus kita sama-sama jaga,” ungkapnya.
Ia mengatakan, sidak yang dilakukan pihaknya ini berdasarkan surat perintah Kapolres Lubuklinggau. Dimana sidak dilakukan untuk melakukan pengecekan dan pengawasan ketersediaan BBM. Termasuk mengecek takaran dan kualitas BBM menjelang Idul Fitri.
Sidak dilakukan pihaknya terhadap dua SPBU yakni SPBU Megang dan SPBU Durian Rampak. Pihaknya bersama dengan petugas Disperindag melakukan pengecekan mulai dari ketersediaan BBM, kemudian takaran dan kualitas BBM.
“Hasilnya, kami telah melakukan pengecekan dan untuk takaran SPBU yang kami periksa untuk takaran rata-rata masih dalam kewajaran dari standar Pertamina. Begitu juga dengan kualitasnya,” terang Dodi.
Kemudian setelah mengecek dua SPBU tersebut, pihaknya melanjutkan sidak ke SPBU lainnya. Khusus pengecekan terhadap SPBU yang menyediakan BBM bersubsidi jenis solar dan pertalite.
Selian itu, pihaknya dalam sidak tersebut mengecek ketersediaan stok BBM di SPBU. Mengingat kondisi saat ini menurut Dodi mendekati arus mudik lebaran hari Raya Idul Fitri. Sehingga pihaknya memastikan untuk stok BBM jelang arus mudik aman di sejumlah SPBU Lubuklinggau.
“Stok BBM untuk mudik mencukupi, dimana untuk 2 SPBU ini rata-rata 16 KL perhari,” tutupnya. (Mil)
