RIMAUNEWS.CO.ID, Muara Enim – Pemerintah Kabupaten Muara Enim menargetkan seluruh masyarakat Bumi Serasan Sekundang dapat menikmati akses air minum layak dan sanitasi 100 persen pada tahun 2026.
Langkah tersebut ditempuh melalui optimalisasi program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) serta peningkatan kapasitas teknis Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum (KP-SPAM).
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Muara Enim, Ir. Hj. Sumarni, M.Si., saat membuka Pelatihan Peningkatan Teknis Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Bersih yang digelar Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim di Hotel Griya Sintesa, Rabu (24/9/2025).
“Berdasarkan survei Dinas PUPR pada 2024, dari 156 desa Pamsimas, terdapat 50 desa yang sistem air minumnya tidak berfungsi dengan baik. Kondisi ini harus segera ditindaklanjuti melalui perbaikan, perawatan berkala, hingga pengembangan sistem pelayanan yang lebih besar,” ujar Wabup yang didampingi Kadin PUPR melalui Kabid Air Minum dan Penyehatan Lingkungan, Ilham Budiono, S.T., M.T.
Sumarni menegaskan bahwa ketersediaan air minum dan sanitasi layak merupakan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di perdesaan. Ia berharap target akses 100 persen air minum dan sanitasi dapat tercapai pada akhir 2026.
“Dengan bekal dari pelatihan ini, kita optimistis seluruh masyarakat desa dapat terlayani dan memperoleh air minum yang layak serta aman,” pungkasnya. (*)