RIMAUNEWS.CO.ID, Palembang – Pasangan lansia Sukantak dan Halimah, warga Lorong Marsawa, RT 05, Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II, bertahan hidup kondisi yang sangat memprihatinkan.
Rumah mereka yang sederhana terlihat ringkih, seperti usia penghuni di dalamnya. Sukantak, sang kepala keluarga, kini sudah tidak bisa lagi melihat. Penglihatannya telah hilang, membuat setiap langkahnya harus dibantu oleh sang istri tercinta, Halimah.
Namun, Halimah pun tak dalam kondisi yang sehat. Ia menderita penyakit katarak yang membuat penglihatannya kabur. Meski begitu, ia masih berusaha tegar, menjadi tulang punggung sekaligus penjaga suaminya.
Keduanya hidup berdua saja, mengandalkan bantuan dari tetangga sekitar. Sementara anakya, tinggal jauh dan hanya bisa datang menjenguk sebulan sekali.
Sebagai bentuk kepedulian, Ketua TP PKK Kota Palembang, Hj. Dewi Sastrani mengunjungi rumah pasangan lansia tersebut. Dewi tak kuasa menyembunyikan rasa prihatinnya.
Ia menyaksikan langsung betapa Sukantak dan Halimah menjalani hidup dalam keterbatasan, baik secara fisik maupun ekonomi.
“Kondisinya sungguh menyentuh hati. Mereka sudah lansia, tinggal hanya berdua, dan sedang sakit. Kita sudah membujuk keduanya agar mau dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan yang layak,” ujar Dewi Sastrani, usai menyerahkan bantuan, Senin (21/4/2025).
Tak hanya itu, TP PKK Kota Palembang juga memberikan bantuan berupa sembako dan obat-obatan untuk meringankan beban hidup keduanya. Menurut Dewi, perhatian kepada warga lansia seperti Sukantak dan Halimah merupakan wujud nyata dari kepedulian sosial yang harus terus digalakkan.
“Ini bukan hanya soal bantuan materi. Ini tentang kasih sayang, tentang memastikan bahwa warga kita yang sudah lanjut usia tidak merasa sendiri,” lanjutnya.
Halimah, dengan suara pelan dan penuh haru, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan tersebut. Baginya, perhatian itu jauh lebih berharga dari apapun.
“Saya sangat berterima kasih. Terima kasih banyak atas bantuannya. Kami merasa tidak sendiri,” ucap Halimah. (*)