RIMAUNEWS, PALEMBANG – Rapat Teknis dilaksanakan Dinas PUBM dan Tata Ruang Provinsi Sumsel, di gedung Atyasa Palembang, Senin (16/3). Kegiatan ini dalam rangka sinkronisasi terkait pembangunan infrastruktur yang berefek positif bagi masyarakat.
Kepala Dinas PUBM dan Tata Ruang Provinsi Sumsel Darma Budi mengatakan kegiatan hari ini sebetulnya tindak lanjut dari rapat teknis kami di Bandung, jadi apa yang kami peroleh di Bandung kami sampaikan di forum ini.
“Tujuannya adalah membuat sinkron, jadi pembangunan harus sinkron antara pemerintahan provinsi dan pemerintah kabupaten kota se-Sumatera Selatan. Sehingga apa yang diinginkan oleh bapak gubernur itu bisa terwujud yaitu revitalisasi infrastruktur bidang jalan,”kata dia.
Tujuannya adalah penurunan tingkat kemiskinan masyarakat Sumsel. “Dengan diharapkan adanya akses yang terhubung yang tadinya tertutup terisolir ataupun dalam kondisi rusak, dengan adanya persamaan resepsi ini kita dapat memperbaiki akses tersebut yang tadinya jarak tempuhnya 3 jam bisa jadi 1 jam dan itu pasti menurunkan tingkat biaya transportasi kepada masyarakat,”jelas dia.
Budi berharap dengan kegiatan ini agar hasil akhirnya dan penurunan tingkat kemiskinan yang diinginkan oleh gubernur satu tahun satu digit turunnya dan pada akhir tahun 2023 nanti mungkin tingkat kemiskinan bisa menjadi 8 persen.(Don)