RIMAUNEWS.PALEMBANG- Pengurus Himpunan pengusaha muda Indonesia (HIPMI) melakukan audiensi dengan Gubernur Sumsel Herman Deru, Dalam rangka melaksanakan musyawarah daerah (MUSDA) ke XIV BPD HIPMI Sumsel, Di ruang kerjanya.Jumat ( 23/10/2020)
Ketua OKK BPP HIPMI Boy Saradji mengatakan, segmen bisnis di HIPMI banyak sektor, terutama sektor UMKM, maupun sektor sistim online, maka dari itu pihaknya berharap HIPMI Sumsel nantinya melakukan open rekrutmen yang berkualitas.
” Meng akomodir calon calon pengusaha muda baru yang dibawah umur 21 tahun yang akan menjadi anggota baru, yang suatu saat nanti setelah menjadi anggota bisa kita suplay di struktur baik di DPC Kota, DPC Provinsi maupun DPC Pusat,” katanya.
Sementara itu di tempat yang sama, Koordinator Kebijakan dan Organisasi Publik Badan Pengurus Pusat HIPMI Kemas Alfaridzi mengatakan, audiensi HIPMI ke Gubernur Herman Deru dalam rangka melaporkan perkembangan DPP HIPMI Sumsel,
” Sejak 18 September 2020 lalu, HIPMI Sumsel telah di karateker oleh BPP HIPMI, ini menjadi dasar awal bahwa HIPMI Sumsel telah terjadi pergantian kepengurusan, Kepengurusan BPD Sumsel yang lama Akbar Alfaro pada Desember 2019 telah habis masa jabatan, dan hari ini saya di tunjuk oleh ketua umum Mardani H Maning untuk menjadi ketua tim karateker, kami semua nya berjumlah tujuh orang,” jelas kemas ditemui setelah audiensi.
Pihaknya akan bekerja sampai dengan melaksanakan MUSDA yang akan segera dilaksanakan, mungkin di bulan November atau Desember nanti.
” Hari ini menjadi energi bagi kami sejak kami bertemu dengan Gubernur, bahwa Gubernur memberikan spirit yang baik untuk anggota HIPMI,” katanya.
Masih kata Kemas, Gubernur juga menanyakan apakah HIPMI sudah memiliki kantor, artinya selama ini HIPMI belum memiliki tempat wadah untuk berkumpul, ini akan kami jadikan momentum bahwa apa yang diharapkan Gubernur Bonus demokrafi kedepannya anak anak muda itu harus ada tempat berkumpul.
” Sekretariat nanti di bantu oleh Pemda dan akan kita jadikan tonggak awal bahwa HIPMI Sumsel akan jauh lebih baik kedepan, inilah tempat wadah informasi, baik informasi usaha, maupun informasi berkaitan dengan anggota anggota HIPMI,” ujarnya.
Pihaknya akan mulai membenahi satu persatu apa yang menjadi syarat untuk melaksanakan MUSDA. Seperti DPC DPC yang belum di Lantik, anggota anggota yang belum memiliki KTA.
” Beberapa perbaikan yang berkaitan dengan SK -SK yang belum di tandatangani, akan kamu benahi ini, organisasi ini milik daerah Sumsel, dan pak Gubernur berpesan mohon di jaga dengan baik sehingga ini bisa berkembang dengan baik untuk pemuda pemuda Sumsel,” tuturnya.(Don)
