RIMAUNEWS, PALEMBANG – Potensi ancaman kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan masih besar. Meskipun hujan sudah turun akan tetapi titik api (hot spot) masih banyak. Satgas Darurat Bencana Asap di Sumsel, terus bersiaga.
‘’Semua pihak yang terlibat sudah mulai melakukan antisipasi karhutla meskipun saat ini curah hujan masih tinggi,” ungkap Dandrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji SIP, S Sossaat memimpin Rapat Evaluasi dan Koordinasi Pelaksanaan Posko Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan Kebun dan Lahan Provinsi Sumatera Selatan, (23/9).
Menurutnya, kondisi cuaca saat ini masih ada curah hujan di wilayah Sumatera Selatan. Pada satu sisi ini menguntungkan. Akan tetapi, hotspot masih cukup tinggi. Para petugas masih bisa mengatasi situasi ini.
Lebih lanjut Danrem mengatakan, kebakaran hutan dan lahan ini memang luar biasa. Pengendalian harus dilakukan sedini mungkin. Lahan yang terbakar itu mayoritas adalah lahan yang tidak dikelola dengan baik, seperti lahan perusahaan yang kemudian digunakan oleh masyarakat dengan cara dibakar. Terutama lahan tidur ini harus kita berdayakan, karena dikaitkan dengan penanggulangan bencana ini harus sama sama saling bekerja sama.
Sementara itu, Kepala Palaksana BPBD Provinsi Sumsel H Iriansyah S Sos. SKM mengatakan, hasil patroli darat maupun udara terpantau hotspot yang paling banyak terdapat di Ogan Ilir, OKI, Musi Rawas, Banyuasin dan Pali. Kenyataannya di lapangan masih banyak titik api yang belum padam karena yang terbakar itu lahan gambut. Hujan belum turun di lokasi kebakaran. ‘’Kita saling bekerjasama untuk mengatasi masalah di lapangan, seperti kurangnya air untuk pemadaman kebakaran,’’ujarnya.
Rapat koordinasi itu dihadiri oleh Danlanud SMH Palembang, Karoops Polda Sumsel, Kasiops Korem 044/Gapo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumsel, Kepala Dinas Kehutanan Prov. Sumsel atau yang mewakili Kepala Satuan Pol PP Prov. Sumsel, Dinas Sosial, Koordinator BMKG Provinsi Sumatera Selatan Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumsel, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Prov. Sumsel Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sumatera Seksi Wilayah III Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Manggala Agni, Ka BPBD Banyuasin, Kadin Pertanian, BPBD Pali, Dinas Kesehatan, Ka BPBD OKI Perwakilan TRG, Dinas Perkebunan. (Al)
